Merencanakan KPI
Key Performance Indicator, atau KPI, adalah ukuran kinerja dalam organisasi, yang mengevaluasi keberhasilan bisnis dalam kaitannya dengan tujuan utamanya. KPI sangat bervariasi, bergantung pada jenis bisnis dan tujuannya. Tujuan KPI adalah untuk mengevaluasi kemajuan organisasi menuju tujuan jangka panjangnya. KPI harus dapat diukur sehingga pimpinan dapat menggunakan faktor KPI untuk penilaian.
1
Buat garis besar perusahaan berdasarkan departemen. Pisahkan selembar kertas menjadi dua bagian. Di bagian pertama, buat daftar KPI untuk perusahaan secara keseluruhan. Pada paruh kedua, buat daftar setiap departemen. Kemudian buat daftar KPI yang terkait langsung dengan setiap aspek bisnis.
2
Tuliskan tujuan dan sasaran untuk setiap departemen. Setiap KPI secara langsung sesuai dengan tujuan atau sasaran, jadi penting untuk mencantumkannya.
3
Tulis KPI sebagai dokumen individual. Masing-masing harus dimulai dengan tajuk yang menggambarkan tujuan KPI yang berkaitan dengan sasaran / sasaran. Ini adalah konsep dasar yang ingin Anda ukur. Misalnya, perusahaan ritel mungkin memiliki KPI dengan tujuan seperti, "Meningkatkan penjualan di departemen yang kesulitan." Tambahkan penjelasan singkat tentang mengapa ini dianggap sebagai kunci kesuksesan bisnis.
4
Kembangkan cara yang jelas dan dapat diukur untuk mengukur KPI. Jika tidak dapat diukur, ubah KPI. Untuk contoh di atas, pengukurannya mungkin berbunyi, "Penjualan akan diukur terhadap total tahun sebelumnya setiap bulan hingga akhir tahun." Cantumkan lamanya waktu KPI berlaku serta frekuensi pengukurannya.
5
Nyatakan hasil yang diharapkan. Lakukan ini dalam istilah yang dapat diukur. Misalnya, "Penjualan akan meningkat setidaknya 10 persen dari tahun sebelumnya". Sertakan detail tentang bagaimana Anda berencana untuk mengukur dan menghitung keberhasilan, dan jika perlu, bagaimana pengukuran tersebut akan dipecah. Misalnya, KPI yang disebutkan di atas dapat menyertakan saran untuk mengukur keberhasilan (atau kegagalan) penjualan pada item atau kategori item tertentu dalam departemen. Dalam contoh ini, jenis informasi ini memandu Anda dalam pengambilan keputusan di masa mendatang untuk departemen ini.