Cara Membuat Server Berbasis Komputer Sendiri
Sebagian besar perusahaan tertarik untuk meningkatkan laba atas laporan keuangan mereka, dan teknologi adalah salah satu dampak terbesar pada margin keuntungan. Meskipun komputer dan server memfasilitasi komunikasi dan proses bisnis umum, namun mahal untuk diperoleh dan diterapkan. Jika anggaran Anda terbatas dan Anda ingin menghemat uang, atau jika Anda hanya ingin mempelajari lebih lanjut tentang teknologinya, Anda dapat membangun server komputer Anda sendiri.
1
Bangun atau beli perangkat keras. Anda dapat menghemat ratusan dolar untuk perangkat keras sebenarnya dengan membeli suku cadang dan merakitnya sendiri. Kelemahannya adalah Anda tidak memiliki garansi keseluruhan jika ada perangkat keras yang rusak. Keuntungannya adalah biayanya jauh lebih rendah. Sertakan setidaknya 500GB penyimpanan disk dan 4GB RAM. Perlengkapan standar termasuk drive optik baca-tulis CD / DVD, antarmuka jaringan, monitor, keyboard, dan mouse.
2
Dapatkan dan instal sistem operasi server pilihan. Untuk server yang mengirimkan aplikasi seperti manajemen inventaris, perencanaan sumber daya, dan aplikasi kantor umum, Microsoft Windows berfungsi dengan baik dan aman serta stabil. Linux berfungsi dengan baik untuk server utilitas yang memberikan layanan infrastruktur seperti DHCP, DNS, dan layanan proxy Web. Server Windows juga dapat mengisi peran utilitas jika Anda ingin menggabungkan semua layanan di server yang sama. Keuntungan biaya Linux adalah gratis, sedangkan perangkat lunak Windows Server dapat berharga ribuan dolar, tergantung pada persyaratan lisensi dan jumlah pengguna.
3
Instal aplikasi atau utilitas apa pun yang diperlukan, tergantung pada peran server. Instal dan uji aplikasi atau utilitas satu per satu sehingga Anda akan mengetahui penyebab setiap masalah yang terjadi. Konfigurasikan pengalamatan jaringan pada kartu antarmuka jaringan sesuai dengan skema pengalamatan khusus jaringan Anda.
4
Hubungkan server ke jaringan dan uji konektivitasnya. Gunakan perintah "ping" untuk melakukan ping ke alamat IP server dari PC klien. Setelah konektivitas dibuat, uji aplikasi yang diinstal dan bersiap untuk memindahkan server ke status produksi.